Desa Wisata Pinge adalah salah satu kampung wisata di Bali yang di dalamnya mengajarkan pola kehidupan tradisional
pada pengunjung. Terdapat beberapa kegiatan ala masyarakat pedesaan yang bisa diikuti oleh pengunjung. Kegiatan berupa bercocok tanam, membajak sawah dan melakukan kegiatan lainnya menjadi aktivitas yang ditawarkan di sini. Sebab, mayoritas masyarakat setempat bermata pencaharian sebagai petani.
Desa Wisata Pinge: Lokasi, Fasilitas, dan Daya Tariknya
Lokasi Desa Wisata Pinge terletak di Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan, Bali. Mengutip dari situs jadesta.kemenparekraf.go.id, fasilitas yang ada di sini yaitu balai pertemuan dan tempat wisata kuliner berupa warung.
Adapun daya tarik dari Desa Pinge ini, yaitu sebagai berikut.
1. Panorama Alam yang Mempesona
Desa Pinge didominasi oleh hamparan sawah sehingga punya julukan sebagai bumi lumbung padi. Sebab, sawahnya banyak ditanami padi dan hasil panennya cukup melimpah.
Selain itu, di desa ini banyak spot foto instagramable berupa rumah penduduk yang berbentuk khas Bali dan taman bunga yang berisi aneka bunga warna-warni.
2. Belajar Budaya Hidup Tradisional
Pengunjung akan diajak untuk belajar seni ukir, memetik bunga di sawah, trekking, dan membajak sawah sesuai dengan kebiasaan masyarakat setempat. Bagi pengunjung yang berasal dari mancanegara, tentu kegiatan ini sangat menarik karena jarak dilakukan di negara asalnya.
Bahkan saat musim panen, pengunjung bisa merasakan pengalaman memanen langsung di sawah bersama para petani yang ada di desa ini.
3. Hidup Bersama Warga Lokal
Pengunjung yang menginap di sini akan ditampung di rumah penduduk lokal. Hal yang ditawarkan adalah sensasi hidup di dalam rumah tradisional Bali dengan letaknya yang berada di tengah persawahan hijau.
Suasananya tenang karena jauh dari keramaian dan suara bising kendaraan. Udaranya pun masih sejuk, pengunjung yang belum pernah tinggal di desa akan merasakan pengalaman berkesan saat tinggal di sini.